Barangkali semalam lentera lentera vanous sudah dinyalakan, kembang api sudah disiapkan, demikian juga dengan baju baru dan jamuan, semuanya serba berbeda dan istimewa.
Dan kita sama tau, tentang bukanlah hal demikian itu yang mempercantik lebaran ini. Tapi amalan-amalan semasa sebulan lalu, yang bila kita mengingatnya ada tersisa syukur dihati manakala tarawih tarawih penuh sekalipun hanya sunat, tilawah-tilawah yang khatam, juga infaq-infaq yang demikian berat untuk dikeluarkan namun tetap kita lakukan. Atau barangkali lebaran ini adalah sebuah pagi yang manakala kita mengingat 30 hari sebelumnya akan ada perih di hati, karena hampir ketiga puluh hari barokah itu pun telah selesai begitu saja, tanpa menyisakan sedikitpun ruang bagi ruh untuk memperbaharui diri..
Dan untuk sebagian kita, tadi pagi- subuh masih menggelar langit Ramadhan. Ada gerimis yang menitik, mengharu birukan perpisahan dengan bulan yang sangat sangat berbeda ini. Minus 24 jam, Ramadhan akan pulang. Dan mungkin kita menjadi kecewa, karena terlalu banyak hal yang berlalu dalam waktu yang hanya singkat ini. Terlalu banyak janji pada diri sendiri yang belum tunai, bukan?
Semoga rasa sesal itu tidak hanya sampai di sini. Jika pun awal Syawal itu nantinya akan menjadi hari pertama untuk kefitrian yang kita impikan, maka sesungguhnya itu pun amat berharga untuk tidak disia-siakan.
Barangkali semalam lentera lentera vanous sudah dinyalakan, kembang api sudah disiapkan, demikian juga dengan baju baru dan jamuan, semuanya serba berbeda dan istimewa. Mungkin kita sedikit terlambat memaknai dan menyesali Ramadhan ini, tapi pengampunan Allah itu berlaku sepanjang tahun, tidak pernah terlambat untuk (terus) memperbaiki diri..
Mohon maaf untuk semua kesalahan dan kekhilafan, yang disengaja maupun yang tiada disadari. Untuk semua sikap yang menyakitkan, yang bahkan butuh waktu untuk memahami bahwa itu sebuah kesalahan. Untuk semua perkataan yang menyinggung hati. Semoga Allah mengampuni kita semuanya, amiin.
Selamat berlebaran .. :)
semoga Allah berkenan mempertemukan kita dengan Ramadhan berikutnya, amiin
30082011, 08:40
Tidak ada komentar :
Posting Komentar